Tabrakan Mobil VS Truk, Mengapa Truk yang Menang?
Masalah crumple zone pada mobil tidak selalu sejajar dengan crumple zone pada truk sehingga bodi mobil lebih banyak menyerap benturan.
www.SportCorner.id Dalam urusan keamanan dan keselamatan kendaraan, Swedia sudah dikenal kampiun sejak dulu. Baru-baru ini, mereka memperkenalkan desain baru bumper truk ringan yang diklaim lebih aman.
Bumper truk ringan ini memiliki struktur yang dapat mengurangi kematian pengemudi dalam tabrakan antara truk ringan dengan mobil penumpang. Struktur tersebut dirancang untuk menyebar dan menyerap gaya benturan antara kedua kendaraan.
Menurut para ilmuwan di Chalmers University of Technology Swedia, ketika sebuah truk bertabrakan dengan mobil, pengemudi mobil yang meninggal dalam insiden tersebut lebih dari 90%. Angka ini berlaku untuk tabrakan frontal maupun tabrakan dari belakang di mana truk menabrak mobil.
Mungkin terdengar wajar karena truk umumnya memiliki ukuran yang lebih besar dan lebih berat dibandingkan mobil. Namun sebagian besar masalah tersebut lebih dikarenakan oleh fakta bahwa crumple zone pada mobil tidak selalu sejajar dengan crumple zone pada truk.
Akibatnya, sebagian besar energi benturan lebih banyak diserap oleh mobil ketimbang pada truk. Akibatnya, banyak kasus penumpang mobil yang menjadi korban akibat terjepit di dalam kabin.
Pemerintah di Eropa pernah mengeluarkan regulasi untuk membatasi panjang truk. Oleh karena itu, produsen kendaraan menggeser ruang pengemudi ke depan yang membuat kendaraan tidak memiliki 'hidung' untuk memperbesar ruang angkut barang.
Akan tetapi, dengan desain truk tanpa hidung seperti itu, tidak memungkinkan untuk menyematkan banyak fitur keselamatan di ujung depan. Pasalnya tidak ada sedikit pun spasi untuk menyematkan area crumple zone.