Situasi inilah yang ingin dihindari oleh HMG. Oleh karena itu pada pekan lalu HMG meluncurkan program inspeksi gratis untuk pemilik Hyundai, Kia, dan Genesis EV di pasar domestik mereka.
Baca juga: Kebakaran EV di Apartemen, Petinggi Mercedes-Benz Korea Temui Warga
"Inspeksi ini mencakup semua kendaraan listrik penumpang dan komersial kecil dari Hyundai Motor Company, Kia Motors, dan Genesis, dan meliputi total sembilan item terkait keselamatan kendaraan listrik, termasuk resistansi isolasi, deviasi tegangan, sistem pendingin, kerusakan pada kabel dan konektor penghubung, dampak/kerusakan pada bodi bawah, serta adanya kode kesalahan," ungkap produsen mobil Korsel dalam siaran persnya, Senin (18/8).
Selain itu, Hyundai bersama dengan Mercedes-Benz secara sukarela mengungkapkan nama pemasok baterainya kepada pemilik, menurut Bloomberg. Di seluruh industri, seringkali sangat sulit untuk mengetahui baterai apa yang digunakan dalam EV dan dari mana asalnya.
Baterai dari kebakaran Mercedes di Korea diyakini berasal dari Farasis Energy Tiongkok, yang kemungkinan tidak digunakan dalam EV model AS.
Baca juga: Kebakaran EV Mercedes Curi Perhatian Kementerian Transportasi Korsel