Tuesday, September 17, 2024

www.SportCorner.id - Fakta perbedaan mobil konvensional dengan mobil listrik adalah seberapa lama kendaraan diisi hingga penuh saat kehabisan energinya. Pada mobil konvensional, Anda tinggal ke SPBU lalu mengisinya hingga penuh dalam beberapa menit. Tapi tidak demikian dengan mobil listrik.

Waktu pengisian kembali energi pada mobil listrik ditentukan berbagai faktor. Mulai dari jenis baterai, jenis pengisian ulang baterai dan lainnya.

Fakta kedua adalah, jika sebuah mobil konvensional bisa menempuh 500 km dengan satu tangki penuh, maka ia akan kembali dapat menempuh 500 km berikutnya setelah tangki bahan bakar kembali diisi penuh. Tidak demikian dengan mobil listrik.

Baca juga: Mengamati Minat Pasar, Toyota Pangkas Target Produksi EV Menjadi 33%

Contoh: Produsen Kia mengklaim EV9 Long Range RWD mampu menempuh 490 km dengan baterai penuh 100%. Namun saat perjalanan jauh, kita tidak bisa kembali mendapatkan 490 km berikutnya, karena umumnya pengisian baterai dianjurkan hanya mencapai 80%.

Pertanyaannya, mengapa 'pengisian penuh' untuk EV adalah 80%? Kenapa tidak sampai 100%?

Pertama, untuk mengisi baterai sampai benar-benar penuh (100%) membutuhkan waktu yang lebih lama lagi setelah baterai mencapai 80%. Kecuali perjalanan panjang Anda akan dilanjutkan esok hari setelah Anda menginap dan beristirahat.