LG Keluar Konsorsium Baterai EV, Kemenperin: Sudah Ada Penggantinya
LG mundur dari proyek baterai EV di RI, Kemenperin pastikan pengganti dari Tiongkok siap, pengembangan ekosistem tetap sesuai target.
Pertumbuhan Kendaraan Listrik di Indonesia
Tahun lalu, total populasi kendaraan listrik di Indonesia mencapai 207 ribu unit atau meningkat sebesar 78% dibanding 2023 yang hanya berjumlah 116 ribu unit.
Kemenperin menargetkan pada 2030, industri otomotif dalam negeri dapat memproduksi 9 juta unit sepeda motor listrik, baik roda dua maupun roda tiga, serta 600 ribu unit mobil dan bus listrik yang diharapkan dapat mengurangi konsumsi bahan bakar minyak (BBM) sebesar 21,65 juta barel atau setara pengurangan emisi CO2 sebanyak 7,9 juta ton secara total.
Baca juga: LG Chem Baru Saja Memecahkan Masalah Thermal Runaway pada Baterai EV
Hingga saat ini sudah ada 63 perusahaan yang memproduksi sepeda motor listrik roda dua dan tiga di Indonesia, dengan kapasitas produksi sebanyak 2,28 juta unit per tahun dan total investasi sebesar Rp1,13 triliun. Ada juga 9 perusahaan yang memproduksi mobil listrik dengan kapasitas produksi sebanyak 70.060 unit per tahun dan investasi Rp4,12 triliun.
Menurut Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, saat ini juga sudah ada 7 perusahaan yang memproduksi bus listrik dengan kapasitas 3.100 unit per tahun dan total investasi sebesar Rp0,38 triliun.
“Jadi, keseluruhan investasi tersebut sebesar Rp5,63 triliun. Investasi ini yang perlu kita jaga, karena membawa multiplier effect bagi perekonomian kita, termasuk pada peningkatan jumlah tenaga kerja di Indonesia,” ujar Menperin.
