www.SportCorner.id - Balapan Formula E di Sirkuit Internasional Ancol, Jakarta, memiliki kesan tersendiri untuk para pembalap dan tim yang berpartisipasi.
Salah satunya datang dari test and reserve tim TAG Heuer Porsche, Simona de Silvestro, yang menilai Formula E Jakarta sebagai balapan yang paling panas.
Menurutnya, cuaca di Jakarta sangat berpengaruh kepada kondisi fisik para pembalap Formula E salah satunya pengurangan berat badan.
"Ini adalah balapan paling panas yang pernah kami lalui. Jadi pembalap kami mencoba melakukan pendinginan sebanyak mungkin sebelum masuk ke mobil," ujarnya.
"Tapi tentu saja mereka bakal kehilangan banyak beart badan selama di jalan karena panas," imbuhnya.
Selain berpengaruh kepada kondisi fisik pembalap, cuaca panas di Jakarta juga berdampak pada baterai mobil.
Simona mengungkapkan timnya harus melakukan perawatan agar baterai yang digunakan tidak cepat boros selama balapan.
"Baterainya cepat panas, jadi kami bisa mengatasinya di balapan. Itu lebih susah dibanding saat balapan di tempat lain," tuturnya.
"Ini akan jadi tantangan yang sangat besar di Jakarta, yaitu untuk mengantisipasi paansnya baterai karena jika tidak, performanya akan menurun," kata Simona menambahkan.
