www.SportCorner.id - Petinju kontroversial, Imane Khelif menyerang balik Elon Musk dan Donald Trump soal komentar transgender.
Khelif mencuri perhatian di Olimpiade Paris 2024. Dia diduga sebagai transgender yang bermain di cabang olahraga tinju wanita.
Asosiasi Tinju Internasional (IBA) pernah mendiskualifikasi Khelif pada Kejuaraan Dunia 2023 karena hasil pemeriksaan menunjukkan petinju Aljazair itu punya kromosom XY yang ada pada laki-laki.
Tapi, Komite Olimpidae Internasional (IOC) punya pendapat lain. Mereka memperbolehkan Khelif bertanding di Olimpiade Paris 2024 karena sudah sesuai dengan regulasi dan menyebut Khelif adalah wanita.
Kontroversi tersebut membuat banyak pihak berkomentar termasuk mantan presiden Amerika Serikat, Donald Trump serta CEO Tesla, Elon Musk.
[Baca Juga: Penyebab Medali Perunggu Olimpiade 2024 Atlet Senam Amerika Dicabut]
Musk membalas cuitan perenang Amerika Serikat, Riley Gaines yang menuliskan bahwa pria tidak punya tempat di olahraga wanita. Musk membalas dengan tulisan: 'Tentu saja'.
Kemudian, Trump juga menulis di media sosial yang menyindir Khelif.
"Saya tidak akan memperbolehkan laki-laki di olahraga wanita," tulis Trump.
Khelif menyerang balik komentar yang dilontarkan Musk dan Trump.