BYD mengambil langkah berani dan bersejarah dengan menghentikan produksi kendaraan berbahan bakar bensin sepenuhnya di tahun 2022. Keputusan ini menunjukkan komitmen total BYD terhadap kendaraan listrik dan hybrid, serta menandai era baru bagi perusahaan. Di tahun ini juga, BYD membukukan pencapaian produksi lebih dari 3 juta unit NEV secara global. Dalam sebuah pencapaian yang fenomenal, BYD melampaui Tesla sebagai penjual kendaraan listrik terbanyak di dunia. Ini merupakan bukti nyata dari keunggulan produk BYD, strategi yang tepat, dan kepercayaan konsumen global.
Di tahun 2023, BYD kembali mencatatkan pencapaian besar dengan total penjualan mencapai 3,02 juta unit NEVs, menjadikannya sebagai produsen kendaraan listrik terdepan di dunia. Keberhasilan ini juga terlihat dari ekspor BYD sebanyak 242.766 unit pada tahun yang sama, dengan pertumbuhan yang mencengangkan sebesar 334,2%. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade dalam industri ini, BYD berfokus untuk terus mendorong batas dengan meluncurkan model-model baru yang memenuhi standar lingkungan yang ketat.
Hingga tahun 2024 saat ini, BYD mencatatkan tonggak sejarah yang luar biasa dengan memproduksi 10 juta NEVs. Pencapaian ini menegaskan komitmen BYD terhadap pembangunan berkelanjutan dan menjadikannya produsen mobil pertama di dunia yang mencapai angka fantastis ini. Lebih mengesankan lagi, produksi 5 juta kendaraan NEVs BYD pertama membutuhkan waktu 15 tahun, namun hanya membutuhkan 15 bulan untuk memproduksi 5 juta NEVs selanjutnya. Hingga kini BYD kembali menandai momen bersejarah dalam perayaan 30 tahun perjalanannya dengan produksi kendaraan energi baru ke-10 juta yang diperoleh hanya dengan kurun waktu lebih dari 2 bulan sejak pencapaian produksi NEV ke-9 juta sebelumya.