www.SportCorner.id - Kelompok suporter Madura United, K-Conk Mania, menerima permintaan maaf PSS Sleman terkait insiden pengeroyokan terhadap Media Officer Laskar Sape Kerrab.
Presiden K-Conk Mania, Jimhur Saros menyampaikan bahwa pihaknya telah memaafkan PSS Sleman, tapi insiden pengeroyokan terhadap Media Officer Madura United harus ditindak.
"Perwakilan dari PSS Sleman tadi malam ke sini untuk meminta maaf atas insiden itu, kami terima dengan baik dan memfasilitasi," ujar Jimhur Saros.
"Tapi, insiden itu harus ditindaklanjuti oleh bapak Ketua PSSI, jangan sampai kejadian semacam itu terulang," lanjutnya.
Sebelumnya, perwakilan kelompok suporter PSS Sleman, Brigata Curva Sud berkunjung ke kelompok suporter Madura United.
[Baca juga: Update Kasus Pengeroyokan Media Officer Madura United: Pelaku Ditangkap?]
"Malam ini kami bersilaturahmi. Tanpa amarah, tanpa dendam. Mengedepankan rasa dan nurani. Menyejukkan jiwa dan raga," tulis akun twitter @KConk1Dhere.
Dalam unggahan itu terlihat beberapa orang dari dua kelompok duduk bersama dan berbincang mengenai insiden yang terjadi.
Sementara itu, Ketua PSSI, Erick Thohir, mengapresiasi sikap suporeter Madura United yang tidak terprovokasi.
Ia menjadikan K-Conk Mania sebagai pelopor perdamaian antar suporter sepakbola di Indonesia.