www.SportCorner.id - Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin membeberkan alasan menurunnya penampilan dua pemain asing, Giovanna Milana dan Megawati Hangestri.
Di putaran pertama V-League, Red Sparks mencatatkan empat kemenangan dan dua kekalahan.
Dari enam pertandingan, Megawati mampu meraih dua penghargaan MVP. Bahkan, pemain berusia 24 tahun itu terpilih sebagai MVP putaran pertama.
Giovanna pun demikian. Pemain asal Amerika Serikat itu satu kali menerima penghargaan MVP.
[Baca Juga: Red Sparks Keok 5 Laga Beruntun, Poin Megawati Meningkat]
Tapi, penampilan keduanya dinilai menurun memasuki putaran kedua V-League. Walaupun konsisten mencetak double digit poin, dari segi penampilan ada penurunan.
Di putaran kedua ini, Red Sparks belum mampu meraih kemenangan. Total klub asal Daejon itu mencatatkan lima kekalahan beruntun.
Kekalahan diraih Red Sparks lawan Hyundai Hillstate, GS Caltex, Expressway HiPass, Pink Spiders, dan IBK Altos.
Di laga terakhir, Red Sparks kalah lawan IBK Altos dengan skor 1-3 (19-25, 26-28, 25-23, dan 22-25).
Ko Hee-jin menilai, tidak ada yang salah dengan teknis permainan Megawati. Atlet kelahiran Jember itu disebut sedikit ada maslah psikologis.
"Sepertinya Megawati terlalu banyak berpikir. Saya pikir masalahnya lebih kepada ke psikologis ketimbang teknis," ujarnya, dikutip dari Naver.