www.SportCorner.id - Kisah mengerikan dialami timnas Gambia ketika pesawat yang ditumpangi harus mendarat darurat.
Pesawat yang membawa timnas Gambia menuji Pantai Gading untuk tampil di Piala Afrika 2023 terpaksa melakukan pendaratan darurat.
Pesawat lepas landas dari Banjul pada Rabu (10/1/2024) menuju Yamoussoukro, kota dimana mereka akan melakoni dua pertandingan penyisihan Grup Piala Afrika.
Tapi, beberapa menit setelah lepas landas, pesawat harus memutar balik karena kekurangan oksigen di dalam kabin pesawat.
Kejadian mengerikan ini diceritakan pelatih timnas Gambia, Tom Saintfiet.
"Para pemain merasakan cemas karena takut mati karena pesawat harus mutar balik setelah lepas landas dari Banjul," ujar Saintfiet, dikutip dari The Star, Jumat (12/1/2024).
[Baca Juga: Aksi Protes Andy Murray Dilarang Buang Air Kecil di Australian Open]
"Baru beberapa menit lepas landas, pesawat harus kembali lagi karena kekurangan oksigen di dalam kabin," katanya.
"Beruntung, pilot langsung bisa mengatasi masalahnya dan setelah sembilan menit di udara, pesawat memutar balik dan mendarat lagi. Kami semua tertidur," ucapnya.
Bek timnas Gambia, Saidy Janko juga menceritakan kronologi pendaratan darurat dan kondisi yang terjadi di dalam pesawat.
"Setelah kami masuk ke dalam pesawat kecil yang disewa untuk menerbangkan kami, kami menyadari rasa panas di dalam kabin dan membuat kami berkeringat," katanya.
