Megawati Hangestri dan Pratama Arhan adalah dua atlet nasional yang kini sama-sama berkarier di Korea Selatan.
Jung Kwan Jang Red Sparks tengah dinaungi Dewi Fortuna setelah salah satu rival mereka dalam perebutan posisi playof, GS Caltex, tumbang di tangan Hillstate 3-0 pada Rabu (28/2/2024) lalu.
Dengan ini GS Caltex dipastikan paling banter hanya bisa mengumpulkan 12 poin dari sisa empat partai mereka di putaran keenam V-League 2023/2024.
Saat ini Gyselle Silva dan kolega berada di tangga keempat klasemen sementara dengan 48 poin. Artinya maksimal perolehan mereka di akhir musim reguler adalah 60 poin.
Jadi, Megawati cs hanya butuh lima poin untuk mengunci tiket playoff.
Aturan dari V-League sendiri untuk kelolosan ke playoff adalah tim peringkat ketiga namun jika jarak tim tersebut dengan peringkat keempat hanya tiga poin atau kurang dari itu, keduanya akan sama-sama berhak melaju ke post-season.
Asa Suwon FC pada Arhan
Kepindahan Arhan ke Suwon FC sekaligus mencatatkan sejarah. Sebab pemain berusia 22 tahun ini menjadi pemain Indonesia pertama yang berlaga di Liga Korea.
Di klub tersebut, pria 21 tahun asal Blora itu akan mengenakkan nomor punggung 23. Artinya, Arhan tidak akan memakai nomor favoritnya, 12.
Angka 12 sebenarnya tidak digunakan oleh pemain manapun namun rupanya Suwon punya kebijakan spesial untuk angka yang satu ini.
Nomor tersebut ditanpatuankan karena merujuk pada nomor yang khas untuk melambangkan suporter. Itulah kenapa dalam unggahan resmi klub dituliskan 12 adalah milik masyarakat kota Suwon.
