Saturday, October 05, 2024

e. 2.150 kalori untuk usia 30-49 tahun
f. 1.800 kalori untuk usia 50-64 tahun

2. Pola makan
Mengatur pola makan juga sangat penting dalam kalori defisit. Makan-makanan yang sehat dan baca juga komposisi makanan yang dibeli melalui tabel keterangan gizi.

3. Kurangi konsumsi makanan manis, minuman manis, dan minuman kaleng
Agar defisit kalori berhasil, kurangi mengonsumsi makanan manis, minuman manis, dan makanan kaleng yang memakai pengawet.

Jenis makanan dan minuman tersebut selain mengandung gula tinggi, kandungan kalorinya juga tinggi. Makanan olahan juga harus dihindari, seperti sosi, bakso dan lain-lain.

Makanlan makanan sehat seperti sayur-sayuran, biji-bijian, buah-buahan, dan produk susu rendah lemak.

4. Olahraga
Defisit kalori juga harus diimbangi dengan olahraga. Dengan melakukan defisit kalori, maka massa otot perlahan berkurang. Itu sebabnya, disarankan olahraga angkat beban dan juga mengonsumsi protein.

5. Minum air putih
Minum air putih adalah satu hal penting yang tak boleh dilupakan. Mengonsumsi air putih sangat penting untuk proses pencernaan dan metabolisme tubuh. Dengan metabolisme yang lancar, pembakaran kalori jauh lebih optimal.