www.SportCorner.id - Para generasi sandwich, sangat dianjurkan untuk memperhatikan kesehatan fisik dan mental agar menghindari stres ekstrem.
Generasi sandwich merupakan sebuah julukan untuk orang yang sedang dalam situasi terjepit lantaran dituntut untuk memenuhi kebutuhan dirinya sendiri, orang tua dan anaknya.
Mengapa demikian? karena bentuk sandwich adalah daging atau sosis yang dijepit oleh dua lembar roti di bagian atas dan bawah.
Kondisi terjepit itu serupa dengan orang-orang yang bertanggung jawab dalam hal finansial kepada anak-anak dan orangtuanya secara berbarengan.
Atas kondisi tersebut, tidak sedikit dari mereka yang mengalami stres berat dan depresi.
Baca juga: [Waspada Para Kalonger, Ini Lho Bahaya Suka Begadang]
Menurut spesialis kedokteran jiwa RS Pondok Indah, Dr Zulvia Oktanida Syarif, Sp.KJ, generasi sandwich lebih rentan mengalami berbagai masalah kesehatan mental.
Contohnya seperti burnout (kelelahan fisik dan mental), gangguan tidur, perasaan bersalah, khawatir yang berlebih, cemas yang berlebih dan depresi.
"Pada akhirnya, kondisi mental tersebut juga bisa memengaruhi kesehatan fisik, seperti kadar hormon stres yang lebih tinggi," ujar Dr Zulfia.
Maka dari itu, sangat penting bagi para generasi sandwich untuk menjaga kesehatan diri baik fisik ataupun mental.