Hipotermia memiliki gejala dimana tubuh menjadi menggigil dan kulit berubah pucat. Pada kasus yang sangat berat, kondisi ini dapat membuat kesadaran hilang hingga menyebabkan kematian.
Cara mencegah hipotermia dapat ditempuh dengan pendekatan Cover, Overexertion, Layer, dan Dry (COLD).
Baca Juga: [Daftar Skincare yang Langgar Izin BPOM, Termasuk Brand Milik dr Richard Lee?]
Cover atau penutup menjadi tahap pertama dimana penderita harus mengenakan topi atau penutup lainnnya yang melindungi tubuh dengan mencegah panas tubuh keluar dari bagian leher ke atas.
Kedua adalah hindari kegiatan yang menyebabkan Anda berkeringat banyak, karena kombinasi pakaian basah dan cuaca dingin dapat membuat suhu panas tubuh lebih cepat hilang.
Layers atau memakai pakaian yang longgar, berlapis, dan ringan juga dapat menjadi pelindung dari cuaca berangin.
Terakhir, Dry atau berusaha tetap kering semaksimal mungkin. Jika basah, harus diganti secepat mungkin.
Mengenali tanda, gejala, dan tindakan pencegahan hipotermia bisa sangat berguna kala menghadapi musim hujan seperti sekarang ini.