Sportcorner.id - Berikut tiga gejala pada Demam Babi Afrika yang dilaporkan telah masuk ke Indonesia.

Badan Karantina Indonesia (Barantin) mengatakan ada 32 provinsi RI yang melaporkan wabah tersebut.

Kepala Biro Komunikasi Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI Aji Muhawarman mengatakan, Demam Babi Afrika atau African Swine Fever (ASF) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Genus, Asfivirus, Family Asfaviridae.

Virus ini dapat menyerang ternak babi domestik dan babi liar pada semua tingkatan umur.

ASF merupakan penyakit menular, bahkan menyebabkan kematian hingga 100 persen sehingga mengakibatkan kerugian ekonomi tinggi di sektor peternakan babi.

BACA JUGA: 6 Tanda Tubuh Kekurangan Zat Besi

Apakah menular ke manusia?

Penyakit demam babi Afrika (African Swine Fever/ASF) adalah penyakit menular dan mematikan yang dapat menyerang babi yang diternak dan babi liar.

Dikutip dari Buku Saku Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Demam Babi Afrika dapat disebabkan oleh virus dari genus Asfivirus dan keluarga Asfarviridae.