www.SportCorner.id - Salah satu mimpi buruk bagi seorang pelari adalah mengalami cedera yang membuat aktivitasnya terganggu.
Lari meruapakan olahraga yang cukup populer dan terbilang mudah serta murah.
Namun, dibalik itu semua, tidak sedikit seseorang mendapatkan cedera ketika sedang berlari.
Khususnya bagi pelari pemula yang sering lupa melakukan pemanasan dan tidak memahami daya tahan tubuhnya.
Ada banyak jenis cedera yang sering dialami pelari dan membutuhkan waktu penyembuhan cukup lama.
[Baca juga: 3 Tips Olahraga Lari di Malam Hari agar Aman]
Berikut kami rangkum daftar cedera yang dialami pelari dan cara mencegahnya.
1. Cedera lutut
Cedera lutut atau dikenal juga runner's knee terjadi karena tempurung lutut tidak sejajar.
Hal ini membuat tempurung lutut aus dan salah satu gejalanya adalah rasa nyeri di sekitar tempurung lutut.
Rasa nyeri tersebut terasa ketika berjalan, naik turun tangga, jongkok, atau ketika lutut ditekuk dalam waktu lama.
2. Cedera Hamstring
Cedera ini terjadi karena penarikan otot bagian belakang paha yang melebihi kemampuannya.
Cedera ini juga sering dialami oleh pesepakbola yang kerap berlari dalam waktu yang lama.
Salah satu gejalanya adalah timbul rasa nyeri pada bagian belakang paha. Beberapa kasus juga terjadi pembengkakan di lokasi cedera.