Berlari menggunakan jaket parasut dapat bermanfaat dalam meningkatkan kekuatan pada otot kaki, pinggul, dan inti tubuh.
Penyebabnya adalah besarnya resistensi udara yang dihasilkan jaket parasut memaksa otot bekerja lebih keras.
Selain itu, tubuh juga dapat meningkatkan kecepatan lari karena adanya resistensi udara yang besar.
Daya tahan tubuh seperti kapasistas paru-paru juga dapat meningkat, karena saat berlari membutuhkan banyak tenaga dan oksigen.
Namun, perlu diperhatikan kembali secara detail mengenai bahan jaket yang dipakai ketika berlari.
Baca juga: [Hasil AVC Challenge Cup: Kalah dari Qatar, Indonesia Gagal ke 8 Besar]
Ternyata bahan jaket yang dipakai harus berbahan tipis dan tidak menyerap keringet.
Tujuannya untuk memudahkan penguapan saat berlari, karena jika tidak dapat terkena heat exhaustion.
Heat exhaustion biasanya berawal dari gejala kram panas sehabis terpapar panas selama berjam-jam.
Akibatnya, tubuh kehilangan banyak cairan akibat keringat berlebih.
Tak hanya itu, pelari bahkan dapat terkena kejang otot karena kehilangan cairan dan elektrolit dalam jumlah besar.
Baca juga: [Indonesia Open 2024: Penampilan Ginting Terus Merosot usai All England]