Saturday, November 23, 2024

Cahaya biru yang ditimbulkan dari HP dapat menghambat produksi hormon melatonin.

Hormon tersebut berfungsi mengatur tidur dan mengganggu ritme sirkadian (jam biologis tubuh).

Aliran darah juga menjadi tidak maksimal karena adanya pancaran radiasi elektromagnetik yang dikeluarkan.

Radiasi tersebut dapaet memicu kurang atau bahkan merusak konsentrasi.

[Baca Juga: Toge Bisa Suburkan Sperma Pria, Mitos atau Fakta?]

Tidak hanya itu, radiasi yang tinggi tersebut bahkan dapat memicu keberadaan tumor.

Walaupun bentuk radiasi tersebut tak kasat mata, namun sifatnya yang karsinogenik dapat mempengaruhi susunan saraf manusia.

Dikutip dari Halodoc, pada akhirnya saraf manusia yang terdampak tersebut bahkan dapat menyebabkan kanker.

Gelombang RF yang dipancarkan oleh radiasi ponsel dapat menyebabkan sakit kepala dan pusing.

Bahkan dari kepala yang pusing tersebut dapat berakhir dengan mual-mual hingga muntah.

Paparan radiasi dari HP dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel otak.

Hal ini dikarenakan gelombang elektromagnetik yang mudah menembus ke otak.

Gelombang yang dapat merusak sel-sel otak tersebut dapat meningkatkan risiko berbagai jenis penyakit berat.

Contohnya seperti tumor otak, Alzheimer, autism, masalah pada perilaku.

Sudah banyak sekali kasus HP yang cepat panas jika diletakkan di dekat bantal terlebih sambil mengisi baterai.