www.SportCorner.id - Tidak sedikit masyarakat Indonesia mengonsumsi kol goreng. Padahal, dampaknya sangat berbahaya bagi tubuh.
Biasanya, masyarakat Indonesia sering kali memesan kol goreng ketika makan di tempat pecel ayam pinggir jalan.
Itu populer dilakukan masyarakat Indonesia untuk menjadi makananan pelengkap sajian pecel ayam.
Bahkan, kebiasaan mengonsumsi kol goreng tersebut rutin dilakukan.
Padahal, dulu kol dihidangkan dalam bentuk lalapan segar bersama selada dan mentimun.
Baca juga: [Hati-hati Gaes! Sering Konsumsi Pil Pereda Nyeri Dapat Berujung Ini...]
Namun, kini masyarakat Indonesia lebih memilih kol yang digoreng lantaran rasanya yang gurih.
Masih belum banyak masyarakat yang mengetahui betapa berbahayanya jika terlalu sering mengonsumsi kol goreng.
Tentunya, kebiasaan yang sering dilakukan ini akan berdampak buruk bagi tubuh.
Jika kita terlalu sering mengonsumsi makanan kol goreng, itu akan meningkatkan penyakit resiko dari arteriosclerosis atau yang disebut juga dengan penyakit jantung koroner.
Kepastian tersebut didapatkan langsung dari dr Tirta Mandira Hudhi melalui postingan akun Instagramnya.
"Kalau kol itu aman, selama nggak digoreng. Kalau kol digoreng zat-zat seratnya sudah hancur lebur dan jadinya malah kalori," tutur dr Tirta.